• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • IT Center
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Webmail
Universitas Gadjah Mada Departemen Ekonomika dan Bisnis
Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Sekilas tentang DEB SV
    • Sejarah
    • Visi, Misi dan Tujuan Departemen
    • Struktur Pengelola
    • Staff Pengajar
    • Staff Tendik
    • Alur Layanan
  • Akademik
    • Program Studi
      • Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik
      • Sarjana Terapan Manajemen dan Penilaian Properti
      • Sarjana Terapan Pembangunan Ekonomi Kewilayahan
      • Sarjana Terapan Perbankan
    • Kalender Akademik
    • Jadwal Ujian Tengah Semester
    • Panduan Akademik DEB
    • LAYANAN
      • Agenda Departemen
      • Dashboard Jadwal Perkuliahan
      • Peminjaman Ruang
      • Bantuan Petugas Perkuliahan
      • Barang Temuan
      • Aktivasi Akun Turnitin (Cek Plagiarisme)
      • LAYANAN AKADEMIK
      • LAYANAN PERPUSTAKAAN
      • Kuesioner Layanan
    • SOP Layanan Akademik
    • Jadwal Kuliah
    • Jadwal Ujian Tugas Akhir
    • Layanan Kontak Akademik
    • Ketentuan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
    • Informasi Akreditasi
    • Surat Keterangan Penyetaraan
  • Riset
    • Publikasi
    • Laboratorium DEB SV UGM
      • Profil Singkat Laboratorium DEB
      • Laboratorium Ekonomi
      • Lab. Akuntansi dan Pengembangan Bisnis
      • Kerjasama Institusi
    • Mitra Kerjasama
  • Kemahasiswaan
    • Etika dan Perilaku Mahasiswa DEB SV UGM
    • Komunitas Mahasiswa
    • Prestasi Mahasiswa
    • Informasi Beasiswa
    • Informasi Lowongan Magang
    • Informasi Lowongan Pekerjaan
    • Layanan Kemahasiswaan
  • Alumni
    • Tracer Study
    • Tracing Alumni
  • ADMISI
    • Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru (MABA)
    • 🌍 Visiting Student Program 2025
  • PENGABDIAN
  • Beranda
  • SDG 5: Kesetaraan Gender
  • SDG 5: Kesetaraan Gender
Arsip:

SDG 5: Kesetaraan Gender

Mengembangkan Bisnis Keluarga Berbasis Komunitas

BeritaBeritaNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 5: Kesetaraan Gender Sunday, 23 November 2025

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh PriceWaterhouseCoopers (PwC) pada tahun 2014 terungkap bahwa sebagian besar bisnis di Asia Tenggara merupakan jenis bisnis berbasis keluarga, dengan angka mencapai 60 persen dari Perusahaan publik. Adapun di Indonesia, porsi bisnis keluarga sangat dominan yakni mencapai 95 persen Perusahaan publik. Kontribusi terhadap Perekonomian Domestik Bruto (PDB) nasional bahkan mencapai 25 persen (Wisudanto et al., 2024). Hanya saja, bisnis keluarga ini tidak bertahan lama. Sebanyak 30 persen yang berhasil bertahan hingga generasi kedua dan kurang dari 13 persen yang tetap berjalan hingga generasi ketiga dari keluarga. Kondisi teresebut menunjukkan pentingnya membangun bisnis keluarga dengan memperbaiki pondasi dan menguatkan orientasi. Rendahnya tingkat resiliency dan sustainability tersebut menunjukkan adanya kerapuhan dalam mebangun bisnis keluarga, bisa jadi membangun bisnis tidak karena menyengaja tetapi karena keterpaksaan. read more

Moslem Family Preneur: Model Pengembangan Bisnis Keluarga Muslim

BeritaBeritaNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 5: Kesetaraan Gender Tuesday, 18 November 2025

Moslem Family Preneur memberikan panduan membangun keluarga mandiri dan menyiapkan generasi islami. Kemandirian ditopang oleh entrepreneurship berbasis keluarga, sedangkan Islam menjadi pijakan dalam membangun keluarga dan mendidik anak. Selain memberikan konsepsi bagaimana menyeimbangkan aspek kemandirian dan pendidikan, pembahasan diberikan berdasarkan pengalaman dan rubrik tanya jawab yang diasuh penulis sehingga dekat dengan permasalahan keseharian keluarga. read more

Pelatihan Ketrampilan Bagi Ibu Rumah Tangga sebagai Upaya Pencapaian SDGs

BeritaBeritaNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Monday, 10 November 2025

Program Studi Akuntansi Sektor Publik berkomitmen untuk berperan aktif dalam membantu percepatan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu bentuk kegiatan tersebut  yaitu kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di masyarakat atau untuk memajukan kesejahteraan dan mencerdaskan kehidupan bangsa. read more

Pengembangan Badan Usaha Milik Daerah untuk Pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs)

BeritaBeritaNewsSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau Wednesday, 5 November 2025

Konsep otonomi daerah memberikan kewenangan yang luas kepada pemerintah daerah untuk mengelola sumber daya ekonomi guna memenuhi kebutuhan daerah. Keluasaan wewenang yang diberikan pada daerah diharapkan mampu memperkuat kemandirian daerah yang tercermin dengan upaya daerah untuk memenuhi kebutuhannya  melalui sumber daya yang berasal dari daerahnya sendiri. Daerah dengan tingkat kemandirian tinggi cenderung berupaya memenuhi kebutuhan daerah secara aktif, kreatif, inovatif, adaptif dengan tuntutan lingkungan. Pemenuhan kebutuhan daerah melalui sumber pendapatan dari daerah sendiri disebut pendapatan asli daerah (PAD). Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan merupakan salah satu sumber PAD yang diperoleh dari laba penyertaan modal daerah dalam Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). BUMD berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan melalui perannya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, penciptaan lapangan kerja, penyediaan barang dan jasa yang berkualitas, serta meningkatkan pendapatan asli daerah. read more

Dosen dan Mahasiswa SV UGM Terlibat Aktif dalam Riset Komprehensif ASEAN MSMEs

BeritaBeritaNewsSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Sunday, 2 November 2025

 

YOGYAKARTA – Dosen Departemen Ekonomika dan Bisnis, Sekolah Vokasi (SV) Universitas Gadjah Mada (UGM), Fani Pramuditya, S.E., M.Sc., bersama dengan mahasiswa Program Studi Perbankan, Bima Aditiya, terlibat dalam riset strategis mengenai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam konteks ASEAN MSMEs. Keterlibatan ini berfokus pada eksplorasi dan pengumpulan data lapangan untuk menganalisis secara mendalam dampak faktor internal dan eksternal yang memengaruhi performa UMKM yang dikelola oleh wanita di empat wilayah penyangga strategis: Kabupaten Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kota Depok, dan Kabupaten Sukabumi. read more

Riset SV UGM Ungkap Jiwa Kepemimpinan Jadi Kunci Sukses Pengusaha Mikro Perempuan di Pulau Jawa

BeritaBeritaNewsSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Friday, 31 October 2025

Sebuah studi terbaru dari Sekolah Vokasi UGM, yang telah rampung diteliti sebagai bagian dari program Penelitian SNTT SV UGM 2025 oleh Fani Pramuditya, S.E., M.B.A. dan tim, memberikan pencerahan baru mengenai faktor penentu kesuksesan pengusaha perempuan skala mikro di Indonesia. Penelitian yang melibatkan 170 pengusaha perempuan di Pulau Jawa ini menemukan bahwa kepemimpinan wirausaha (entrepreneurial leadership) adalah pendorong utama yang secara langsung dan signifikan memengaruhi kesuksesan usaha mereka. read more

Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan sebagai Upaya Pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs)

BeritaBeritaNewsSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau Tuesday, 28 October 2025

Gambar Ilustrasi AI

Kekayaan daerah yang dipisahkan merupakan aset daerah yang pengelolaannya dipisahkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Konsep otonomi daerah memberikan keleluasaan pemerintah daerah untuk mengelola keuangan sesuai kebutuhan daerah. Pemisahan pengelolaan kekayaan daerah dimaksudkan tujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya daerah secara efisien, efektif dan akuntabel. Dengan demikian pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan memberikan hasil yang mencerminkan kemampuan daerah untuk berinovasi dan berkreasi dalam mengelola keuangan daerah. read more

Inovasi Tata Kelola dan Kesetaraan Gender: Membangun Sektor Properti yang Berkelanjutan

BeritaBeritaNewsSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Tuesday, 28 October 2025

 

Sektor properti merupakan salah satu penggerak utama ekonomi Indonesia, namun juga dikenal sebagai industri yang rawan terhadap praktik kecurangan (fraud). Kompleksitas proyek bernilai tinggi, penggunaan estimasi dalam akuntansi, serta keterlibatan banyak pihak menjadikan tata kelola di sektor ini menuntut transparansi dan akuntabilitas yang lebih kuat. Tantangan tersebut mendorong perlunya inovasi dalam sistem pengawasan dan budaya manajemen agar bisnis tidak hanya bertumbuh, tetapi juga berkelanjutan. Dari hal tersebut, tim dari Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada menelusuri bagaimana keragaman gender dalam struktur manajemen perusahaan properti dapat memengaruhi tingkat risiko kecurangan laporan keuangan. Dengan menggunakan model Beneish M-Score, tim menganalisis data perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019–2023 untuk mengidentifikasi kemungkinan adanya manipulasi laporan keuangan. Hasilnya mengindikasikan bahwa perusahaan dengan komposisi gender yang lebih seimbang dalam jajaran manajemen memiliki skor M yang relatif lebih rendah—menandakan potensi kecurangan yang lebih kecil. Temuan tersebut membuka ruang bagi perspektif baru: keberagaman gender dapat menjadi bentuk inovasi dalam tata kelola perusahaan. Selama ini, inovasi sering dipersempit pada aspek teknologi atau efisiensi proses, padahal keberagaman manusia di dalam organisasi juga menciptakan cara pandang baru terhadap risiko dan etika. Pendekatan ini melengkapi konsep good corporate governance dengan dimensi sosial yang lebih kuat. read more

Membaca Jejak Integritas: Perempuan dalam Kepemimpinan dan Upaya Mencegah Fraud di Industri Properti

BeritaBeritaNewsSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 5: Kesetaraan Gender Tuesday, 28 October 2025

Kecurangan atau fraud masih menjadi tantangan besar di berbagai sektor modern. Di sektor properti, praktik manipulasi laporan keuangan, penggelembungan nilai proyek, hingga penyalahgunaan aset perusahaan sering kali muncul akibat kompleksitas transaksi dan lemahnya pengawasan internal. Fraud tidak hanya berdampak pada kerugian finansial, tetapi juga merusak kepercayaan publik serta integritas lembaga bisnis. Di tengah tantangan tersebut, muncul satu pertanyaan penting: sejauh mana keragaman dalam kepemimpinan, khususnya dari sisi gender, berperan dalam memperkuat nilai integritas dan kehati-hatian di dunia usaha? Tim peneliti dari Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada menelusuri hubungan antara komposisi gender dalam jajaran manajemen perusahaan properti dan tingkat potensi manipulasi laporan keuangan. Menggunakan pendekatan kuantitatif melalui model Beneish M-Score, penelitian ini menganalisis perusahaan sektor properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2019–2023. Beneish M-Score sendiri merupakan indikator yang sering digunakan untuk mendeteksi kemungkinan adanya manipulasi akuntansi berdasarkan rasio-rasio keuangan tertentu. read more

Peningkatan Kapasitas Bisnis Pelaku Usaha Mikro Binaan Bumdes Binangun Sendang Artha Kalurahan Sendangsari Kapanewon Pengasih Kulon Progo Melalui Peningkatan Softskill dan Profiling Bisnis

BeritaBeritaNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 11 Kota dan Komunitas yang BerkelanjutanSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Monday, 27 October 2025

Kalurahan Sendangsari memiliki potensi ekonomi desa yang besar dengan sekitar 210 jenis UMKM tersebar di berbagai padukuhan. Berdasarkan publikasi data desa tahun 2024, sebanyak 51,33% penduduknya adalah perempuan, dan 1,29% bekerja sebagai pedagang yang terdiri dari 0,33% pedagang laki-laki dan 0,96% pedagang perempuan. Mayoritas penduduk berusia produktif hingga lanjut (31 tahun ke atas) dengan proporsi sebesar 63,11%, yang menunjukkan dominasi tenaga kerja dewasa aktif. BUMDes Binangun Sendang Artha, yang telah didirikan sejak 2017, berperan penting dalam mendorong ekonomi desa. Pada tahun anggaran 2024, kontribusi hasil usaha desa mencapai Rp131.010.000 dari total pendapatan desa sebesar Rp3,31 miliar, menandakan peran ekonomi BUMDes mulai signifikan namun masih perlu diperkuat melalui pemberdayaan pelaku UMKM. read more

123

Recent Post

  • Mewujudkan Kemandirian: Strategi Business Plan sebagai Kunci Keberlanjutan Yayasan Cinta Qur’an
  • Mengembangkan Bisnis Keluarga Berbasis Komunitas
  • Moslem Family Preneur: Model Pengembangan Bisnis Keluarga Muslim
  • Pelatihan dan Pendampingan Tata kelola Koperasi Merah Putih Kalurahan KALIAGUNG Kapanewon Sentolo Kulon Progo
  • Bagaimana Tingkatkan Tata Kelola Koperasi Desa Merah Putih?
Universitas Gadjah Mada

Departemen Ekonomika dan Bisnis

Sekolah Vokasi

Universitas Gadjah Mada

Gedung Suhardi Sigit, Jl. Prof. Dr. Mr. Drs. Notonegoro No.1 Bulaksumur, Yogyakarta 55281

+(62) 274 513367 | +(62) 274 549289

deb.sv@ugm.ac.id

 

Program Studi

Akuntansi Sektor Publik Manajemen dan Penilaian Properti Pembangunan Ekonomi Kewilayahan Perbankan

Tautan

Sekolah Vokasi UGM Simaster UGM eLOK UGM e-Lisa Simaster HRIS Tracer Study Career Center (VDC) Laboratorium DEB

Unduhan

Unduhan

Media Sosial

© Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY