• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • IT Center
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Webmail
Universitas Gadjah Mada Departemen Ekonomika dan Bisnis
Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Sekilas tentang DEB SV
    • Sejarah
    • Visi, Misi dan Tujuan Departemen
    • Struktur Pengelola
    • Staff Pengajar
    • Staff Tendik
    • Alur Layanan
  • Akademik
    • Program Studi
      • Sarjana Terapan Akuntansi Sektor Publik
      • Sarjana Terapan Manajemen dan Penilaian Properti
      • Sarjana Terapan Pembangunan Ekonomi Kewilayahan
      • Sarjana Terapan Perbankan
    • Kalender Akademik
    • Jadwal Ujian Tengah Semester
    • Panduan Akademik DEB
    • SOP Layanan Akademik
    • Jadwal Kuliah 2023/2024 Semester I
    • Jadwal Ujian Tugas Akhir
    • Layanan Kontak Akademik
    • Ketentuan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
    • Informasi Akreditasi
    • Surat Keterangan Penyetaraan
  • Riset
    • Publikasi
    • Laboratorium DEB SV UGM
      • Profil Singkat Laboratorium DEB
      • Laboratorium Ekonomi
      • Lab. Akuntansi dan Pengembangan Bisnis
      • Kerjasama Institusi
    • Mitra Kerjasama
  • Kemahasiswaan
    • Etika dan Perilaku Mahasiswa DEB SV UGM
    • Komunitas Mahasiswa
    • Prestasi Mahasiswa
    • Informasi Beasiswa
    • Informasi Lowongan Magang
    • Informasi Lowongan Pekerjaan
    • Layanan Kemahasiswaan
  • LAYANAN
    • Agenda Departemen
    • Dashboard Jadwal Perkuliahan
    • Peminjaman Ruang
    • Bantuan Petugas Perkuliahan
    • Barang Temuan
    • Sistem Notifikasi WhatsApp
    • LAYANAN AKADEMIK
    • LAYANAN PERPUSTAKAAN
    • Kuesioner Layanan
  • Alumni
    • Tracer Study
    • Tracing Alumni
  • ADMISI
  • Beranda
  • SDG 10 Mengurangi Ketimpangan
  • page. 2
Arsip:

SDG 10 Mengurangi Ketimpangan

Pemberdayaan UMKM dengan Legalitas dan Perencanaan Pajak: Langkah Strategis Menuju SDGs

AnnouncementBeritaBeritaIKU 5: Hasil Kerja Dosen Digunakan oleh MasyarakatIKU 7: Kelas yang Kolaboratif dan PartisipatifIKU 8. Program Studi Berstandar InternasionalNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Tuesday, 19 November 2024

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran sentral dalam perekonomian Indonesia. Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai lebih dari 60%, dan sektor ini menyerap 97% tenaga kerja nasional. Namun, banyak UMKM masih menghadapi tantangan dalam aspek legalitas dan perencanaan pajak. Padahal, legalitas usaha dan pengelolaan pajak yang baik adalah salah satu faktor yang mendukung keberlanjutan bisnis sekaligus pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). read more

Mahasiswa DEB SV UGM Mengikuti Model United Nations (MUN) Di Bangkok Thailand

AnnouncementBeritaBeritaIKU 2: Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar KampusIKU 5: Hasil Kerja Dosen Digunakan oleh MasyarakatNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 17 Kemitraan untuk mencapai tujuanSDG 5: Kesetaraan Gender Tuesday, 19 November 2024

Yogyakarta – Pada tanggal 01-04 November 2024, seorang mahasiswa yang berasal dari Prodi D-IV Pembangunan Ekonomi Kewilayahan (PEK) UGM berhasil lolos dan diterima untuk mengikuti ajang Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) ke-15 yang diselenggarakan di Rama Gardens Hotel, Bangkok, Thailand. Pada tahun ini, konferensi MUN tersebut mengangkat tema, “Empowering Youth Diplomacy for Global Harmony.” read more

Pelatihan Inspeksi Lapangan sebagai Dasar Penilaian Agunan dalam Upaya Meningkatkan Kompetensi SDM Perbankan di Kabupaten Kulon Progo

AnnouncementBeritaBeritaIKU 3: Dosen Berkegiatan di Luar KampusIKU 7: Kelas yang Kolaboratif dan PartisipatifNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 17 Kemitraan untuk mencapai tujuan Tuesday, 19 November 2024

Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi (DEB SV) UGM pada tahun ini bekerja sama dengan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) DIY dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pegawai perbankan di Kabupaten Kulon Progo. Peserta yang hadir merupakan penilai internal dari Bank Konvensional maupun Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kabupaten Kulon Progo yang tergabung dalam FKIJK. Agenda yang dilaksanakan yakni melakukan pelatihan penilaian agunan sebagai dasar melakukan penilaian yang akurat. Salah satu tahapan mendasar dalam melakukan penilaian agunan yakni inspeksi lapangan. read more

Strategi dan Tantangan Digital Marketing bagi UMKM: Meningkatkan Daya Saing melalui Pelatihan dan Dukungan Akademisi

AnnouncementBeritaBeritaNewsPelatihanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Sunday, 17 November 2024

Gambar Ilustrasi

Pemasaran digital saat ini menjadi alat penting bagi berbagai usaha dan organisasi untuk bersaing di pasar. Namun, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia menghadapi sejumlah tantangan dalam menerapkan strategi pemasaran digital yang membatasi kemampuan mereka untuk berkompetisi secara efektif. Beberapa hambatan utama yang dihadapi UMKM mencakup keterbatasan akses teknologi, kurangnya literasi digital, keterbatasan sumber daya manusia (SDM), persaingan yang ketat, rendahnya kualitas produk, serta akses permodalan yang terbatas. Tantangan-tantangan ini menunjukkan bahwa meskipun UMKM memiliki potensi besar untuk tumbuh melalui pemasaran digital, terdapat berbagai faktor internal dan eksternal yang perlu diatasi agar mereka dapat bersaing di pasar digital. read more

Kerjasama DEB SV UGM dan FKIJK dalam Upaya Peningkatan Kompetensi SDM Perbankan di Kabupaten Kulon Progo

AnnouncementBeritaBeritaNewsSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 17 Kemitraan untuk mencapai tujuan Wednesday, 13 November 2024

Pelatihan penilaian agunan sangat penting bagi pegawai perbankan karena berdampak langsung pada keakuratan dan keandalan proses penilaian. Pelatihan penilaian agunan yang efektif dapat mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dengan membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk melakukan penilaian yang akurat. Terdapat banyak bank (seperti Bank Konvensional maupun Bank Perkreditan Rakyat/BPR) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) DIY berperan aktif di sektor perbankan, termasuk di bidang penilaian untuk tujuan agunan bank. Penilai internal bank pada umumnya tidak mengikuti pendidikan sertifikasi secara berkelanjutan, yang diselenggarakan oleh Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI). read more

Dampak Sosial Ekonomi Pembangunan Jalan Tol di Yogyakarta: Tantangan bagi Masyarakat Terdampak

AnnouncementBeritaBeritaIKU 5: Hasil Kerja Dosen Digunakan oleh MasyarakatNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Thursday, 31 October 2024

Sumber Gambar

Oleh : Anisa Nurpita, Ike Yuli Andjani ,  Rosario Guntur Harimawan ,  Wieyza Ananda , Luqman , Miftah Pandu Saputra , dan Shafi Fajari Saputra

Pembangunan jalan tol di Yogyakarta memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan konektivitas dan mobilitas masyarakat. Namun, di balik manfaat yang dirasakan secara luas, ada dampak signifikan yang dirasakan oleh masyarakat terdampak, khususnya terkait alih fungsi lahan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sebanyak 22 persen responden yang terlibat dalam survei mengalami kehilangan pekerjaan akibat alih fungsi lahan. Bahkan, hingga saat ini, 26 persen darimereka masih belum mendapatkan pekerjaan pengganti. Hal ini mencerminkan tantangan besar dalam proses adaptasi ekonomi di tengah perubahan lingkungan yang drastis. Alih fungsi lahan untuk pembangunan jalan tol menyebabkan pengurangan signifikan pada lahan pertanian produktif. Sebanyak 44 persen responden menyatakan bahwa tanah yang terkena pembebasan adalah lahan pertanian yang sebelumnya menjadi sumber utama penghidupan mereka. Akibatnya, terjadi penurunan produktivitas pertanian, yang berdampak langsung pada pendapatan para petani. Pembebasan lahan juga membawa dampak pada perubahan kepemilikan aset, terutama bagi pemilik lahan pertanian. Kehilangan aset berupa tanah ini berimplikasi besar terhadap penurunan pendapatan masyarakat, mengingat tanah merupakan sumber penghidupan utama bagi sebagian besar petani di wilayah tersebut. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa alih fungsi lahan untuk pembangunan jalan tol membawa tantangan sosial dan ekonomi yang serius bagi masyarakat terdampak. Selain masalah kehilangan pekerjaan, penurunan produktivitas pertanian menjadi isu utama yang memerlukan perhatian khusus dari pemerintah dan pemangku kepentingan. read more

Pentingnya Mengukur Indeks Preferensi Konsumen Berbasis Maqasid Al Syariah dalam Konteks Pembiayaan Rumah Syariah

AnnouncementBeritaBeritaNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 11 Kota dan Komunitas yang BerkelanjutanSDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung JawabSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh Monday, 21 October 2024

    Gambar ini mencerminkan keseimbangan antara tantangan perumahan perkotaan modern dan solusi praktis yang ditawarkan oleh pembiayaan yang sesuai dengan Syariah.

  Pembiayaan untuk pemilikan rumah tinggal melalui bank syariah semakin diminati oleh masyarakat dan menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk pemilikan rumah tinggal. Data Statistik Perbankan Indonesia (SPI) OJK tahun 2021 menunjukkan bahwa kenaikan pembiayaan untuk kepemilikan rumah tinggal melalui bank syariah telah melampaui pertumbuhan di bank konvensional. Data menunjukkan pembiayaan untuk pemilikan rumah tinggal mencapai Rp39,51 triliun per Januari 2021. Pembiayaan tersebut tumbuh 13,84 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020, atau tumbuh 0,55 persen dibandingkan dengan posisi Desember 2020. Sementara kredit untuk pemilikan rumah tinggal oleh bank konvensional tumbuh 3,28 persen secara yoy pada Januari 2021, tetapi minus 0,11 persen dibandingkan dengan posisi Desember 2020. Namun demikian, pembiayaan untuk rumah berbasis syariah ini masih berada di bawah pembiayaan untuk keperluan rumah tangga lainnya yang tumbuh sebesar 19, 82% lebih tinggi dibanding 10,86% untuk rumah tinggal dan 16,22% untuk flat atau apartemen. read more

Pembiayaan Rumah Syariah Sebagai Upaya Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

AnnouncementBeritaBeritaNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 11 Kota dan Komunitas yang BerkelanjutanSDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab Monday, 21 October 2024

Gambaran Pemandangan kota dengan perumahan ramah lingkungan, inklusivitas masyarakat, dan elemen arsitektur Islam

Dalam upaya untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) No.11 yaitu Kota dan Komunitas Berkelanjutan, berbagai upaya telah dilakukan untuk mencapai kota inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan. Salah satu targetnya adalah memastikan akses bagi semua orang terhadap perumahan dan layanan dasar yang layak, aman, dan terjangkau, serta meningkatkan kualitas permukiman kumuh pada tahun 2030. Indonesia telah membuat kemajuan dalam mencapai SDG’s No. 11 dengan mengambil langkah-langkah signifikan untuk menjadikan kota lebih inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan. Upaya tersebut mencakup peningkatan kesiapsiagaan bencana, peningkatan permukiman informal, dan peningkatan akses ke perumahan yang terjangkau. Salah satu cara untuk mencapai target peningkatan akses ke perumahan yang terjangkau adalah dengan menyediakan pembiayaan perumahan yang terjangkau, seperti kredit atau pembiayaan rumah melalui skema konvensional maupun syariah, yang membantu individu mengakses perumahan tanpa membebani keuangan mereka. read more

Membangun Literasi Keuangan Digital: Strategi Efektif untuk Cegah Pinjaman Online dan Dukung SDGs

AnnouncementBeritaBeritaNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Sunday, 13 October 2024


ilustrasi AI

 Di era perkembangan teknologi digital yang pesat, literasi keuangan digital menjadi semakin penting dalam membangun masyarakat yang cerdas secara finansial sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia. Selain sebagai kunci inklusi keuangan, literasi ini berperan penting dalam melindungi masyarakat dari risiko pinjaman online ilegal yang semakin marak, terutama di kalangan generasi muda. read more

Bagaimana Financial Development dan ESG Berkontribusi Pada Pencapaian SDGs

AnnouncementBeritaBeritaNewsSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 10 Mengurangi KetimpanganSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Saturday, 12 October 2024


Gambar Ilustrasi AI

 Pembangunan keuangan (financial development) berperan krusial dalam mendorong keberlanjutan sosial dan ekonomi di berbagai negara. Di negara-negara anggota Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), hubungan antara pembangunan keuangan dan performa lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) semakin menjadi sorotan. Penelitian yang mengkaji peran pembangunan keuangan dalam mendorong kinerja ESG dapat membantu kita memahami bagaimana aspek-aspek ini berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDGs nomor 1 (Tanpa Kemiskinan), nomor 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), serta nomor 10 (Pengurangan Ketimpangan). read more

123

Recent Post

  • Update Pemberitahuan Perubahan Ruang Kelas
  • Informasi Wisuda Mei 2025
  • Edaran Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Efisiensi Listrik
  • Pendaftaran Blu Ambassador Vokasi UGM
  • Pendataan Akun Linkedin Mahasiswa SV UGM
Universitas Gadjah Mada

Departemen Ekonomika dan Bisnis

Sekolah Vokasi

Universitas Gadjah Mada

Gedung Suhardi Sigit, Jl. Prof. Dr. Mr. Drs. Notonegoro No.1 Bulaksumur, Yogyakarta 55281

+(62) 274 513367 | +(62) 274 549289

deb.sv@ugm.ac.id

 

Program Studi

Akuntansi Sektor Publik Manajemen dan Penilaian Properti Pembangunan Ekonomi Kewilayahan Perbankan

Tautan

Sekolah Vokasi UGM Simaster UGM eLOK UGM e-Lisa Simaster HRIS Tracer Study Career Center (VDC) Laboratorium DEB

Unduhan

Unduhan

Media Sosial

© Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY