Krisis lahan merupakan tantangan global yang semakin mendesak, terutama di negara-negara berkembang dengan pertumbuhan penduduk yang pesat. Permintaan lahan yang terus meningkat untuk berbagai keperluan, seperti pertanian, permukiman, dan industri, menyebabkan degradasi lahan, erosi, dan hilangnya lahan produktif. Kondisi ini mengancam ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan. Menanggapi permasalahan tersebut, Pemerintah Indonesia dalam Kabinet Merah Putih berkomitmen untuk mewujudkan ketahanan pangan Indonesia melalui program diversifikasi pangan dan swasembada dari desa. Program ini bertujuan agar lahan-lahan yang ada di wilayah pedesaan tidak terdegradasi dan tetap dapat menjadi faktor produksi pemenuh kebutuhan pangan.
Pengumuman
Gambar Ilustrasi
Meskipun OECD telah menyoroti peningkatan utang pemerintah akibat belanja berlebih, terutama setelah krisis keuangan 2008, dalam satu manuskripnya berjudul Restoring Fiscal Sustainability, tampaknya studi dan kebijakan yang berorientasi pada upaya pengelolaan keuangan negara berbasis keberlanjutan tidak cukup popular di tengah-tengah masyarakat. Salah satu aspek penting pengelolaan keuangan negara yang perlu disoroti adalah penganggaran karena menjadi rujukan kebijakan, dirumuskan secara politis, dan mencerminkan orientasi pemerintah pada periode tersebut. Terlebih cukup banyak negara yang mengadopsi rezim anggaran defisit yang memungkinkan terwujudnya celah inefisiensi.
Penulis: Rizky Wulandari
Permasalahan sampah saat ini menjadi permasalahan yang ada di berbagai daerah di Yogyakarta. Kota Yogyakarta bahkan sedang mengkaji kebijakan sampah berbayar untuk mengatasi permasalahan sampah yang tidak kunjung usai sejak 1 tahun belakangan. Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Lingkungan Hidup mencanangkan program reuse, reduce, recycle (3R) yaitu program penanganan sampah melalui pemilahan, pemanfaatan dan daur ulang sampah menjadi produk yang bermanfaat untuk mengurangi beban sampah di tempat pembuangan akhir. Pemilahan sampah organik dan non organik merupakan langkah awal yang dilakukan dalam implementasi 3R. Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), komposisi sampah didominasi oleh sampah organik, yakni mencapai 60% dari total sampah (bank sampah bersinar, 2024).
Alvito Abimanyu, mahasiswa jurusan Perbankan 2021, telah meraih berbagai penghargaan nasional di bidang keuangan dan esai ilmiah dalam dua tahun terakhir, membuktikan komitmennya dalam mengembangkan literasi keuangan di kalangan anak muda. Salah satu pencapaian utamanya adalah meraih Juara 1 Nasional dalam Kompetisi Studi Kasus Ekonomi di UIN SATUTA 2023. Di ajang ini, ia mengusulkan solusi inovatif atas isu ekonomi yang relevan dengan kondisi saat ini. Tak hanya itu, Alvito juga memperoleh Juara 2 Nasional dalam Kompetisi Esai Investasi di KSPM FEB Universitas Lampung 2024, di mana ia menyoroti pentingnya investasi jangka panjang sebagai dasar keuangan yang kokoh bagi generasi muda.
Untuk mendukung riset dan produktivitas akademik yang lebih berkualitas di Universitas Gadjah Mada, kami dengan senang hati mengumumkan bahwa mulai tanggal 5 hingga 26 November 2024, seluruh civitas academica UGM bisa mengakses penuh SCOPUS AI dan mencoba berbagai fitur canggih yang ditawarkannya. Selama periode ujicoba ini, Anda dapat masuk ke laman https://www.scopus.com menggunakan akun SSO UGM.
Phnom Penh, Kamboja. Pada hari Kamis, 1 November 2024, perwakilan dari Departemen Ekonomika dan Bisnis, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Indonesia, melakukan kunjungan resmi ke East Asia Management University (EAMU) di Phnom Penh, Kamboja, untuk mendiskusikan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU). Pertemuan tersebut dihadiri oleh delegasi dari EAMU, Prof. James Chua selaku Vice Chancellor, Dr. Kaing Sopheap sebagai Director of Academic Affairs, Mr. Richard, Lecturer, dan Mr. Soruan dari International Communication Affair, bersama manajemen dan staf lainnya. Dari pihak UGM, delegasi diwakili oleh Dr. Faiz Zamzami dan Dr. Kun Haribowo, dosen dari Departemen Ekonomika dan Bisnis, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada.
Kulonprogo, 9 November 2024 – Penyusunan lingkup dan proposal penilaian aset adalah langkah awal yang sangat penting dalam proses pemberian kredit, terutama bagi masyarakat yang memerlukan akses pendanaan. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa kredit yang diberikan memiliki dasar yang kuat dan didasarkan pada penilaian yang akurat terhadap aset yang dijaminkan. Penilaian aset sangat penting untuk mengurangi risiko bagi lembaga keuangan dan memberikan kepercayaan kepada kreditur bahwa nilai jaminan cukup untuk menutupi kredit yang diberikan.
Yogyakarta (24/10/2024) Pembangunan infrastruktur yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia turut menimbulkan efek domino bagi sektor lingkungan dan pertanian. Pembangunan besar-besaran ini mengakibatkan adanya alih fungsi lahan. Salah satu alih fungsi yang terasa signifikan adalah perubahan dari lahan pertanian menjadi lahan permukiman.
Foto Dekan SV Profesor Agus Maryono Bersama Alumni Berprestasi
Yogyakarta – 12 Oktober 2024 – Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (SV UGM) kembali menyelenggarakan acara Temu Alumni 2024 dengan tema “Menghubungkan Generasi, Menginspirasi Perubahan.” Acara ini bertujuan mempererat hubungan antar alumni agar mereka dapat berkontribusi kepada masyarakat, bangsa, dan negara.