Rangkaian Program Pengabdian kepada Masyarakat 2024 dari Program Studi D4 Perbankan, Departemen Ekonomika dan Bisnis, Sekolah Vokasi UGM kembali dilaksanakan. Acara ini dihadiri oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang merupakan anggota ASEPHI, mitra Sekolah Vokasi UGM. Materi pelatihan mencakup berbagai topik seperti digital marketing, manajemen keuangan, perizinan, perencanaan pajak, dan manajemen sumber daya manusia.
News
Pendapatan Asli Daerah (PAD) memegang peranan krusial dalam mendukung pemerintah daerah untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). SDGs mencakup 17 tujuan yang meliputi pengentasan kemiskinan, pendidikan berkualitas, kesehatan, serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, daerah memerlukan sumber pendanaan yang memadai. PAD, yang berasal dari pajak daerah, retribusi, dan hasil pengelolaan aset daerah, memberikan fleksibilitas bagi pemerintah daerah dalam mengalokasikan dana untuk program-program pembangunan yang mendukung pencapaian SDGs secara lokal.
Inovasi dalam meningkatkan pendapatan pajak daerah merupakan salah satu aspek penting untuk mendukung keberlanjutan pembangunan daerah. Dalam konteks ini, pajak daerah tidak hanya berfungsi sebagai sumber pendapatan bagi pemerintah daerah, tetapi juga sebagai instrumen untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan paradigma pengelolaan pemerintahan, inovasi dalam sistem pemungutan dan pengelolaan pajak daerah sangat dibutuhkan agar dapat meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, dan transparansi. Hal ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah disepakati secara global.

UKM (Usaha Kecil dan Mikro) merupakan tulang punggung ekonomi desa dan daerah. Mayoritas pelaku UKM adalah usaha mikro dengan omzet kurang dari Rp300 juta per tahun dan menyerap tenaga kerja satu hingga empat orang. Masalahnya, usaha mikro di Kalurahan Sendangsari masih menghadapi keterbatasan modal, pasar yang hanya berorientasi satu kelurahan/kecamatan, kualitas dan kuantitas produk yang masih rendah, tenaga kerja yang diserap terbatas dan masih berasal dari keluarga, masih menggunakan teknologi sederhana, dan belum aktif menggunakan sosial media sebagai sarana pemasaran.
Perusahaan perdagangan eceran (retail trade) sudah mendominasi perekonomian secara turun-temurun, dimana hal ini ditunjukan dengan tersebar luasnya warung ataupun toko kelontong diseluruh daerah mulai dari pedesaan hingga perkotaan. Dalam perkembangannya industri ini semakin popular semenjak masuknya retail modern di Indonesia, seperti Alfamart, Alfamidi, Indomaret, Carrefour, Hero supermarket, dan Hypermart. Seiring dengan banyaknya persaingan yang semakin ketat antar peritel, maka konsentrasi perusahaan tertuju kepada kinerja setiap outlet agar tetap terjaga dan terus meningkat. Dalam hal ini perusahaan ritel harus menjamin mutu pelayanan dan kualitas produk agar tetap terjaga serta mengelola sumber daya yang ada dengan baik sehingga nantinya akan terjadi keseimbangan antara sumber daya yang ada dengan produktivitas dalam melayani konsumen.

Delapan mahasiswa dari Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi UGM terpilih menjadi bagian dari program TF SCALE (Temasek Foundation Specialists Community Action and Leadership Exchange) 2024. Program ini merupakan kerja sama antara Sekolah Vokasi UGM dengan Ngee Ann Polytechnic, Singapura, dan dirancang untuk memperluas wawasan kepemimpinan, budaya, serta kolaborasi antar mahasiswa ASEAN.
BPKH deposits can significantly reduce poverty by empowering Islamic banks to provide financial services to low-income individuals and communities. By depositing a substantial portion of their funds into Islamic banks, BPKH can enable these institutions to expand their reach and offer a broader range of financial products, such as microfinance loans, affordable housing financing, and other financial services.
Islamic banks, as financial institutions, play a crucial role in promoting economic growth and creating decent work opportunities. Hajj Financial Management Agency (BPKH) deposits can indirectly contribute to these goals by ensuring Islamic banks’ financial health and stability. Healthy Islamic banks can provide loans and financing to businesses, fostering job creation and economic development. Additionally, a robust Islamic banking sector can offer competitive salaries and benefits to its employees, contributing to decent work and economic growth. (Red. Raeef)
Di era digital, media sosial telah menjadi alat pemasaran yang efektif untuk penjualan, terutama bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Untuk mendukung penjualan melalui media sosial, diperlukan foto produk yang menarik dan berkualitas. Hal ini karena foto produk dapat berperan penting dalam meningkatkan kepercayaan pembeli.
Forum ini berlangsung selama empat hari yang diisi dengan outdoor activities mengunjungi beberapa landmark di Taipei seperti Beitou District, Tamsui River, serta NGO yang bergerak dalam kemanusiaan yaitu Tzu Chi Foundation dan Step30 Internationa Ministries. Setelah dilaksankannya kunjungan, seluruh delegasi mengikuti forum yang dilaksanakan selama dua hari di Great Skyview Hotel. Para delegasi memperoleh pengalaman untuk berdiskusi mengenai pentingnya partisipasi generasi muda pada kegiatan sosial berskala internasional dan bagaimana membuka peluang untuk keterlibatan tersebut. Narasumber yang dihadirkan dalam forum ini juga berasal dari NGO yang bergerak di bidang kemanusiaan, seperti World Youth Alliance (WAY), Stichting Internationale Vrijwilligersprojecten (SIW), Tzu Chi Charity Foundation, dan Step30 International Ministries.