Kulonprogo, 20 Agustus 2024 – Dalam rangka mendukung pengembangan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di sektor perbankan dan memajukan perekonomian daerah, sejumlah dosen dari Program Studi Manajemen dan Penilaian Properti, Departemen Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada, menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini berfokus pada Pelatihan Teori dan Praktik Penilaian Agunan yang bertujuan untuk meningkatkan keahlian SDM perbankan di Kabupaten Kulonprogo.
Dihadiri oleh kurang lebih 50 peserta dari perbankan konvensional dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di daerah tersebut, kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam terkait penilaian agunan, khususnya dalam pengambilan keputusan kredit yang lebih akurat dan mengurangi risiko kredit. Pelatihan ini dilaksanakan di Gedung Field Research Center (FRC) UGM, dengan jadwal dari pukul 08.00 hingga 15.15 WIB.
Menurut ketua tim pelaksana, Bagaskara, S.E., M.Ec.Dev., pelatihan ini penting untuk meningkatkan kualitas SDM perbankan di Kulonprogo, mengingat penilaian agunan yang akurat memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas finansial, baik bagi nasabah maupun pihak perbankan. “Kami harap, dengan pelatihan ini, SDM perbankan di Kulonprogo akan memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai standar penilaian agunan dan mampu menerapkannya dalam pekerjaan sehari-hari,” ujar Bagaskara.
Dukungan Terhadap Tujuan SDGs
Kegiatan ini sejalan dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), antara lain:
- SDGs 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi – Dengan meningkatkan kompetensi SDM perbankan melalui pelatihan, diharapkan akan tercipta tenaga kerja yang lebih profesional dan siap menghadapi tantangan ekonomi. Keterampilan baru ini akan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, terutama di sektor keuangan daerah.
- SDGs 4: Pendidikan Berkualitas – Pelatihan ini merupakan bentuk pendidikan informal yang berkualitas, di mana peserta belajar tentang teori dan praktik yang relevan dan langsung dapat diterapkan dalam pekerjaan mereka. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan dan pembelajaran berkelanjutan di lingkungan kerja.
- SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan – Pelatihan ini juga mencerminkan kolaborasi yang kuat antara universitas dan sektor perbankan lokal dalam meningkatkan kompetensi SDM. Dukungan dari berbagai pihak, baik akademisi maupun industri perbankan, menunjukkan bentuk kemitraan yang konkret dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal.
Hasil dan Dampak Kegiatan
Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar tentang prosedur penilaian agunan yang sesuai dengan standar dan mempraktikkan keterampilan tersebut dalam studi kasus. Hasil dari pelatihan ini nantinya akan dipresentasikan dalam Seminar Nasional Hasil-Hasil Pengabdian kepada Masyarakat (SNH2PM) dan akan diajukan sebagai artikel ilmiah di jurnal nasional.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang interaktif, di mana para peserta dapat berbagi pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi dalam pekerjaan sehari-hari. Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan SDM perbankan di Kabupaten Kulonprogo akan semakin kompeten dalam penilaian agunan yang lebih akurat dan terpercaya, sehingga mendukung sektor perbankan yang profesional dan berdaya saing.
Tentang Program Pengabdian Masyarakat UGM
Program pengabdian ini merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Vokasi UGM yang dibiayai oleh Dana Masyarakat Sekolah Vokasi. Melalui program ini, Sekolah Vokasi UGM terus berkomitmen untuk berkontribusi secara aktif dalam pengembangan SDM lokal, sesuai dengan visi universitas untuk mendukung kesejahteraan masyarakat di berbagai bidang. (Red. Bagaskara & Melani)